Murojaah Card Mempermudah Mengingat Hafalan Al Qur'an

Islam

Murojaah Card Mempermudah Mengingat Hafalan Al Qur'an

andi 12:58 AM Komentar

Assalamu'alaykum Warahmatullah Hiwabarokatuh , Murojaah Card Mempermudah Mengingat Hafalan Al Qur'an. Pada artikel ini saya akan menuliskan tentang bagaimana cara mempermudah mengingat kembali hafalan al quran yang kita miliki. Misal anda pernah hafal 2 juzz namun pada juzz atau surat tertentu sudah mulai banyak yang lupa sehinggal cukup menyulitkan maka untuk mengingat kembali hafalan yang mulai lupa tersebut bisa dibantu untuk murojaah dengan menggunakan murojaah card.Terutama bagi santri/non santri  yang pernah belajar menghafal al quran entah dari juzz 1 atau dari juzz 30 kemudian sudah banyak yang lupa akan hafalan terebut maka dengan murojaah card ini insya Allah bisa membantu untuk mengingat hafalan seperti saya ini hehe

Saya dahulu saat masih menjadi santri di pondok pesantren Al Barokah Kawunganten Cilacap pada tahun 2006 untuk kelas 1 wajib menghafal juzz 30 , dipondok kami dahulu memiliki 6 kelas untuk santri yaitu kelas 1-6 nah karena waktu itu saya baru masuk maka otomatis harus ikut menghafal juzz 30 dimana saat itu setoran hafalan juzz 30 dilakukan setiap pagi ba'da subuh kemudian setelah selesai setoran juzz 30 maka kami bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah formal karena pada saat itu saya pesantren sambil sekolah 

( Murojaah Card ) 

Setelah saya keluar dari pesantren dan saat itu saya sudah jarang sekali untuk murojaah maka banyakkk sekali hafalan saya yang kacau :( , walaupun sampai sekarang masih hafal walaupun tidak penuh di juzz 30 tapi saya perlu untuk kembali murojaah hafalan-hafalan yang sudah pernah saya hafal saat masih nyantri. Kenapa ayat-ayat cinta yang diturunkan dari Allah kepada manusia tidak mau menghafalnya bahkan tidak mau kembali untuk murojaah supaya hafalan tersebut bisa terjaga.saya selalu merenung seperti itu , dimana kita ketahui bahwasanya para penghafal al quran adalah keluarga allah

   
 Pada tahun 2015 saya kembali diingatkan oleh Allah untuk kembali untuk murojaah hafalan saya di juzz 30 dan tidak itu saya memiliki revolusi bahwa sebelum wisuda S1 saya juga harus hafidz minimal 1 juzz bismillah semoga saya bisa kembali mengingat hafalan saya yang sudah mulai banyak yang lupa dan semoga hafalan saya bisa saya amalkan dari faidah surat per surat.Tidak hanya itu saya memiliki impian untuk memberikan kado (mahkota yang bersinar ) kepada kedua orantua saya disaat hari ahri nanti.walaupun mungkin disaat didunia saya tidak bisa memberikan kado terindah untuk kedua orang saya tetapi di hari ahir saya bisa memberikan kado spesial  untuk kedua orang tua saya aamiin 

( Murojaah Card Membantu Mempermudah Hafalan Al Qur'an ) 

Bagi temen-temen yang ingin memulai menghafal atau ingin mengulang kembali hafalan al quran dengan mudah dan praktis menggunakan murojaah card bisa memesan ke saya di 087845667339 ( Andi )

Jogja, 24 April 2016

Andi

Baca selengkapnya

Susahnya Mengatur Pola Makan Saat Diet

Curhat

Susahnya Mengatur Pola Makan Saat Diet

andi 6:31 AM Komentar

Susahnya mengatur pola makan saat diet , pada artikel ini mungkin agak sedikit berbeda pada postinga-postingan biasanya .iya karena pada artikel ini saya akan sedikit curcol tentang diet haha (ceritanya lagi diet) yups dua tahun terahir memang saya sedang mengalami kenaikan berat badan yang bisa dikatakan sangat drastis dimana selama 2 tahun bisa naik 15 kilo drastis bukan haha

( teamsehat.com )

Dahulu saya sering bertanya tanya kepada diri sendiri pada saat itu kenapa saya sudah konsumsi makanan banyak tetapi berat badan tidak naik-naik , seolah-olah mungkin memang saya tidak bisa baik berat badan pada saat itu namun 2 tahun belakangan ini ternyata bisa terjadi menaiknya berat badan bahkan sekarang sudah terkena resiko obesitas (kegemukan) nah kan udah kena resiko kegemukan arghhhh.Bagaimana bisa tau kalo sekarang sudah terkena resiko obesitas ? ya karena sudah dihitung dari ahli gizi bagaimana cara menentukan tubuh seseorang ideal atau tidak tentu dengan melakukan perhitungan seperti berat badan dan tinggi bada dan setelah dihitung ternyataa arghhhh.Tapi tak apalah mungkin ini cara Allah memberikan jawaban meningkatnya berat badah syukurin aja yah hihi

Sekitar tahun 2013 saya pernah nimbang berat badan saya saat itu 55 , nah pada tahun 2015 bulan oktober berat badan saya saat itu 65 jadi mengalami kenaikan 10 kilooo.pada berat 65 saat itu masih standar lah gak gemuk-gemuk amat namun pada blan april 2016 nimbang lagi ternyata beratku 71 nai lagi 6 kilo sodara-sodara .padahal saat itu udah niattt banget pengen diet tapi takdir berkata lain malah berat badan makin naik hahaha.Dahulu mungin merasa susah untuk bisa menaikan berat badan namun sekarang merasa bahwa menurunkan berat badan itu lebih susah (serius) ditambah lagi memang saya hobi banget makan dan ngemil tuhh.dahulu ngemil dan makan sembarangan nggak ngaruh tuh sama berat badan namun sejarang bener2 harus ngatur pola makan sehat

Sebenarnya saya sudah mendapat tips diet sehat ala dokter gizi namun hanya namn tips dari dokter tersebut hanya bertahan beberapa hari hihi setelah itu pola makan sembarangan lagi seperti dulu ditambah nggak pernah olahraga lagi kaya dulu nahhhh.makannya sekarang saya ingin bener2 berubah untuk memperbaiki pola makan dan pola hidup sehat secara alami tidak menggunakan obat-obatan yang sifatnya instan walaupun banyak yang merekomendasikan untuk obat-obat untuk menurnkan berat badan tapi kalos saya memilih untuk menggunakan cara alami sajalah


Tapi serius ngatur pola makan sehat itu sulitttt banget bagi saya dengan kriteria orang yang doyan makan hihi, tapi semoga saja dengan kesadaran yang sudah saya alami ini semoga saya bisa konsiten untuk melakukan pola diet sehat yaahh


Jogja, 20 April 2016
Andi

Baca selengkapnya

Semua Butuh Waktu Untuk Belajar

Parenting Pranikah Renungan

Semua Butuh Waktu Untuk Belajar

andi 1:27 PM 1 Komentar

Tentu kita masih ingat berapa tahun kita menempuh pendidikan SD ( Sekolah Dasar) , SMP ( Sekolah Menengah Pertama) SMA ( Sekolah Menengah Atas) bahkan hingga pendidikan Perguruan Tinggi.Untuk standarisasi lamanya waktu pendidikan di indonesia SD ialah 6 tahun dimana , mungkin diantara kita ada yang kurang dari 6 karena jalur akselerasi yaitu bagi mereka yang memiliki kemmapuan diatas rata-rata, kemudian untuk jenjang pendidikan SMP standarnya ialah 3 tahun , namun juga banyak yang telah menyelesaikan pendidikan kurang dari 3 tahun , begitu pula juga dengan jenjang pendidikan SMA

( http://annida-online.com/ )

Namun agak sedikit beda untuk jenjang pendidikan Perguruan Tinggi , karena untuk jenjang perguruan tinggi banyak sudut pandang yang berbeda-beda tergantung dari sudut mana kita melihat serta menilai.oke baik jika diatas saya sebutkan pendidikan serta lamanya waktu untuk menempuh pendidikan formal maka sekarang saya akana mengajak diri saya pribadi dan mungkin anda yang sedang membaca artikel ini untuk merenungi sudah siapkah kita untuk mengarungi lautan yang sangat luas bersama nahkoda dan anak buah kapal yang akan akan berlaju ditengah lautan diamana badai dan ombak yang sewaktu-waktu bisa terjadi , yaitu dalam bingkai pernikahan yang sakinah mawadah warohmah

Mungkin kita pernah membaca kisah seorang penulis muda yang telah menuliskan karyanya nelalui buku. Dimana ia mempersiapkan pernikahan (memantaskan diri ) kurang lebih 3 tahun (kalo salah mohon dikoreksi) , beliau adalah ust Salim A Fillah bagi anda yang yang belum tau silahkan searching di internet hehe .Jika kita hitung lamanya  memantaskan diri bisa dikatankan sama hanya dengan menyelesaikan 2 jenjang pendidikan setingkat SMP dan SMA dengan jalur akselerasi bukanjalur reguler .Bisa kita bayangkan seberapa lama ia menyiapkan semua itu , sebagaimana kita tau bahwa pernikahan itu perjanjian sehidup semati dan didalamnya banyak pelajaran yang harus kita pelajari mulai dari salah benarnya "NIAT" kemudian mencari calon nahkoda atau anak buah kapal atau bisa juga mencari kepala sekolah dan guru dalam rumahtangga hingga mengasuh anak hingga dewasa banyak sekali PR didalamnya yang harus kita siapkan ilmu tersebut, namun jika ingin hanya nikah sekedar nikah tak perlu memperhatikan secara kompleks didalam pernikahan

Kita pernah atau mungkin sering menghadiri sebuah walimah kerabat/sodara , ketika kita mendapat undangan walimah kemudian kita menghadiri sebuah walimah tersebut akan menemui sebuah pertanyaan yang bisa diprediksi akan muncul yaitu "Kapan nyusul ?" , mungkin sebagian dari kita pertanyaan tersebut bisa dikatakan tamparan untuk segera menyusul (faktor umur) namun bagi sebagian yang lain ialah sebuah teguran untuk belajar ilmu masalah pernikahan dari sekarang mulai dari niat , nafkah dll   

        

Baca selengkapnya